Mengapa Jokowi Selalu Diserang?

loading...



Jokowi dan Indonesia

Mengapa Jokowi Selalu Diserang?
Joko Widodo, presiden ketujuh Indonesia dimata saya sangatlah unik. Beliau bukanlah dari kalangan keluarga elit politik di negeri ini dan bukan juga pemimpin sebuah partai politik. Beliau hanyalah seorang pebisnis furnitur dari Solo.
Dengan gaya yang sederhana dan ndeso, beliau memimpin negeri ini. Kerja dan kerja adalah moto beliau dalam memajukan bangsa ini. Inilah ciri khas seorang Jokowi yang terkadang di fitnah sebagai pencitraan oleh para haters nya.
Nah, jika berbicara tentang haters, kenapa ya presiden yang bekerja dengan sungguh – sungguh dengan hasil kerja nyata diseluruh pelosok negeri ini masih saja diserang habis – habisan.
Apa para penyerangnya bukan anak bangsa negeri ini? Semua yang menyerang pemerintahan Jokowi secara langsung maupun tidak langsung merupakan anak bangsa sendiri. Terus kenapa mereka mau melakukannya. Apa mereka musuh dalam selimut untuk bangsa ini? Bisa jadi.
Tentunya kita ingat kata Bung Karno bahwa perjuangan beliau lebih mudah dalam mengusir bangsa asing yang menjajah negeri ini tapi perjuangan kita sebagai penerus bangsa ini akan lebih sulit karena harus berhadapan dengan bangsa sendiri. Semuanya terlihat begitu nyata sekarang mulai dari isu PKI, anti Islam dan isu lain yang selalu menyerang Jokowi.
Memang mungkin beberapa hal yang Jokowi lakukan untuk bangsa dan negeri ini tidaklah disukai oleh para pengkhianat bangsa ini. Mereka – mereka ini semua hanyalah mementingkan diri mereka dan kroni – kroni mereka sendiri. Mungkin hal – hal berikut yang tidak disukai oleh mereka dari seorang Jokowi.
Anti Korupsi
Pembagian proyek, uang pelicin, oli pembangunan (menurut pendapat seorang anggota dewan yang terhormat) adalah bagian dari korupsi yang tidak bisa dipisahkan dari negeri ini. Setiap kampanye pemilihan kepala daerah maupun pemilihan presiden, semua kandidat pasti akan menempatkan program pemberantasan korupsi sebagai janji kampanye mereka.
Fakta dilapangan menunjukan bahwa banyak kepala daerah yang tertangkap tangan korupsi. Mereka seakan menjilat ludah mereka sendiri.
Jokowi pun sudah menegaskan bahwa siapapun itu jika korupsi, tangkap dan tindak sesuai hukum yang berlaku. Jokowi menunjukan keseriusan pemberantasan korupsi dengan membentuk satgas pungli sebagai salah satu contoh pemberantasan korupsi nyata.
Jokowi pun tidak ingin mencampuri urusan KPK dalam memberantas korupsi. Jokowi memberikan wewenang penuh kepada institusi ini sebagai garda terdepan pemberantasan korupsi. Dilain sisi, para anggota DPR RI yang terhormat ingin membubarkan KPK yang dianggap terlalu punya kuasa.
Ketat soal pajak
Percaya atau tidak, banyak para raja bisnis di negeri ini gerah dengan peraturan pajak baru dibawah jokowi, mulai dari tax amnesty sampai pengintipan rekening para wajib pajak. Mereka yang biasanya bisa mengakali pajak dengan mudah pun harus memenuhi semua standar yang berlaku sekarang.
Jokowi ingin mereformasi perpajakan di negeri ini karena pajak yg dibayarkan akan digunakan untuk pembangunan negeri ini. Saya pribadi setuju bila pajak digunakan semestinya untuk pembangunan bukan untuk dikorupsi.
Tentunya ini berita buruk untuk para raja bisnis yang dulunya bisa dengan mudah memutihkan masalah pajak yang muncul dengan cara menyuap para pemegang wewenang perpajakan. Pajak yang bernilai fantastis bisa hilang tak berbekas cukup dengan membayar uang suap setengah harga dari wajib bayar para wajib pajak tersebut.
Tidak mudah didikte
Jokowi itu ndeso dan celingak celinguk. Jangan salah, walaupun sifat Jokowi begitu, jangan harap bisa mendikte seorang Jokowi. Beliau adalah tipe orang yang tidak akan tunduk pada orang – orang yang berniat menjual negeri ini.
Contoh nyata adalah ketika Jokowi ngeyel tidak mau memperpanjang izin freeport selama mereka tidak mau tunduk dengan syarat pemerintah. Tidak ada presiden lain yang setegas Jokowi terhadap freeport. Mau tetap di Indonesia ya monggo penuhi syaratnya, kalau tidak mau ya silakan out.
Saya rasa sikap Jokowi yang tidak mau didikte oleh negara lain inilah yang membuat mereka melalui tangan anak – anak bangsa ini mencoba menjatuhkan pemerintahan Jokowi. Gerakan mereka sudah jelas “asal jangan Jokowi” seperti halnya “asal jangan Ahok”.
Sadar atau tidak segala kekacauan maupun isu – isu tidak produktif belakangan ini bertujuan untuk menjatuhkan pemerintahan Jokowi. Mereka ingin berkuasa penuh sehingga bisa dengan mudah mengeruk semua yang kita punya lalu dijual ke negara lain.
Jika kalian masih mempunyai nurani dan rasa hutang budi terhadap Ibu Pertiwi yang memberikan kalian tempat untuk tinggal dan diakui keberadaannya, maka berjuang lah dalam mempertahankan kemerdekaan kita yang sesungguhnya. Bergandengan tangan melawan segala bentuk isu SARA maupun radikalisme. Mari bersama menuju Indonesia Raya dan Jaya.


loading...

1 komentar:

  1. MODAL KECIL MAU DAPAT UANG BANYAK?
    BISA SEKALI !!! BURUAN JOIN DI #KELINCI99

    BalasHapus

Diberdayakan oleh Blogger.