Dhani: Saya Tidak Takut dengan Siapapun
loading...
Ketika saya sedang istirahat makan sambil membaca berita, tiba-tiba saya menemukan berita di detik.com tentang sang mantan suami dari wanita cantik yang baik hati, dan senyumnya laksana bunga yang mekar dipagi hari wanita itu bernama Maia Estianti, dan mantan itu bernama Ahmad Dhani, hehe..Berita tersebut berisi Ahmad Dhani yang dilaporkan oleh relawan Projo dan Laskar Rakyat Jokowi terkait vido orasi Ahmad Dhani di depan Istana Negara disaat aksi 411.
Didalam pernyataannya yang dimuat di laman detik.com Ahmad Dhani mengatakan “Saya tidak takut dengan siapa pun, termasuk dengan Presiden atau siapa pun. Tapi saya takut ketika saya dibilang melanggar hukum karena saya adalah orang yang taat hukum,” Senin (7/11/2016).
Tidak ada yang salah dengan pernyataan Ahmad Dhani, dan sayapun setuju dengan pernyataan dia, tetapi, bedanya, jika dia takut karena dibilang melanggar hukum karena dia orang yang taat hukum, lain halnya dengan saya, saya takut jika dibilang melanggar hukum, karena saya takut dihukum, karena orang yang melanggar hukum harus dihukum, dari situ saya tidak mau melanggar hukum, hehe.
Jika Amad Dhani tidak nyaman karena disebut melanggar hukum. Tetapi jika saya, tidak nyaman karena jika melanggar hukum bisa-bisa dihukum penjara, kan tidak nyaman hidup di penjara, tidak bisa nonton film di bioskop sambil makan popcorn bersama cewek, terutama tidak bisa karaokean lagi menyanyikan lagu dengan penggalan syairnya “senangnya dalam hati, jika beristri dua”.
Selain menyatakan hal tersebut, Ahmad Dhani juga mengatakan, bahwa bukti video yang digunakan sebagai barang bukti untuk melaporkan dirinya adalah palsu atau editan, dimana pelapor adalah relawan Projo dan Laskar Rakyat Jokowi.
“Mereka melaporkan saya dengan bukti video editan. Jadi saya punya video yang asli nanti akan dibandingkan, jelas kita akan melaporkan karena mereka menggunakan bukti palsu. Pasalnya sedang dicari,” kata mantan suami Maia Estanti ini yang saya kutip dari https://news.detik.com/berita/d-3339175/senjata-ahmad-dhani-lawan-pro-jokowi-sebut-video-palsu-dan-laporkan-balik/3
Saya sependapat dengan Ahmad Dhani lagi, bukti tersebut bukan yang asli, karena yang asli di gadget yang digunakan untuk mengambil video tersebut, dan kemungkinan video yang digunakan oleh relawan Projo dan Laskar Rakyat Jokowi adalah hasil downloadtan dari media sosial.
Ternyata Ahmad Dhani punya video aslinya jadi penasaran, memang asli orasinya seperti apa ya? Yang sudah pernah mendengar aslinya, tolong kasih tahu transkripnya ya.
Tapi bingung juga sih, jika dia tidak merasa mengucapkan hal buruk tersebut , kenapa tidak bereaksi disaat video tersebut beredar, tapi menunggu ada yang melaporkan dia dulu, ah ya sudahlah, mungkin dia sedang sibuk. Jadi teringat acara disalah satu stasiun TV swasta yang berjudul Logika Ahmad Dhani ( kalo tidak salah), ternyata logikanya memang keren, mangkanya sampai dibuat judul tema acara.
Berhubung Ahmad Dhani mengatakan video tersebut editan, jadi penasaran saya cari videonya kurang lebih seperti ini:
“Presiden benar-benar tidak menghargai Habaib dan Ulama, saya sangat sedih sekali dan menangis, mempunyai Presiden yang tidak menghargai Habaib dan Ulama, ingin saya katakan anjing tapi tidak boleh, ingin saya katakan babi tapi tidak boleh” dan seterusnya.
Umpatan tersebut disusul oleh tawa para peserta demo 411, saya jadi bingung katanya sih itu aksi bela agama, tetapi kok ada seruan yang kotor seperti itu ya?jika orang yang awam pasti itu dianggap hal yang buruk, tetapi entahlah, mungkin yang benar adalah Ahmad Dani dengan segala logikanya.
Yuk kita tonton langsung saja, apakah ini editan atau bukan……
loading...
Tidak ada komentar: